Support Mission Program READSI di Gorontalo
Annisa Handayani
19 September 2019

Gorontalo merupakan satu dari enam provinsi di Indonesia yang mengelola program Rural Empowerment Agricultural Development Scalling-Up Initiative (READSI) dimana Kabupaten Pohuwato, Bone Bolango, dan Gorontalo sebagai pelaksana program. Ketiga kabupaten tersebut dipilih READSI bersama International Fund for Agricultural Development (IFAD) untuk melaksanakan kegiatan support mission guna mendukung implementasi program dan pengawalan pelaksanaan kegiatan di daerah, sebagai lanjutan kegiatan supervisi yang sudah dilaksanakan pada bulan Maret 2019 di provinsi Sulawesi Utara dan Kalimantan Barat. Kegiatan ini turut mengundang instansi dan unit kerja dari Bappenas, Biro Kerja Sama Luar Negeri dan Biro Perencanaan, Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian. Kegiatan support mission ini dibuka dengan rapat koordinasi di Kabupaten Pohuwato tepatnya di Hotel Marina Beach Resort, Selasa (20/08/2019).

Rapat koordinasi ini dihadiri oleh Bupati Pohuwato, Ketua DPRD Kabupaten Pohuwato, Sekda, Baperlitbang Pohuwato dan Dinas Pertanian setempat. “Anggaran yang dialokasikan program ini luar biasa untuk sebuah daerah yang sedang berkembang.” Kata Bupati Pohuwato, Syarif Mbuinga, saat membuka pertemuan tersebut. Syarif Mbuinga juga menyampaikan harapannya kepada program READSI agar dapat menguatkan ekonomi petani, dan menyamakan persamaan perspektif pengelolaan keuangan dengan Dinas setempat.

Kegiatan support mission dilanjutkan dengan diskusi bersama kelompok tani guna mengetahui kendala yang dialami petani di lapangan ketika menjalani kegiatan-kegiatan program READSI, di Desa Balayo, Rabu.

Salah satu bentuk kegiatan yang difasilitasi program READSI untuk kelompok tani di desa sasaran adalah sekolah lapang petani. Musim kemarau nampaknya tidak membuat para petani kehilangan semangatnya dalam mengikuti kegiatan sekolah lapang program READSI, hal ini dinyatakan oleh salah satu petani dari kelompok tani jagung bahwa kegiatan sekolah lapang program READSI membantu para petani dalam memperbaiki metode penanaman yang biasa digunakan melalui materi-materi yang diberikan selama kegiatan sekolah lapang berlangsung. Dan beberapa petani wanita anggota dari Kelompok Wanita Tani Desa Balayo menyampaikan bahwa sekolah lapang program READSI telah membantu mereka dalam mencari tambahan pendapatan melalui penjualan hasil panen sekolah lapang.

Tentang SIPOR PHLN
Sistem Informasi Pelaporan Pinjaman Hibah Luar Negeri Kementerian Pertanian merupakan aplikasi untuk memudahkan pemantauan pelaporan pinjaman dan hibah luar negeri yang dikelola oleh Biro Kerja Sama Luar Negeri Kementerian Pertanian dan Eselon I terkait.
Kontak
Biro Kerja Sama Luar Negeri Kementerian Pertanian
Jl. Harsono RM. No. 3, Ragunan Jakarta 12550, Indonesia
Telp PPID: 0812-8237-0137 (Jam 09:00 s.d 15:00 WIB setiap hari kerja)